loading...
Ada banyak metode untuk menurunkan berat badan, mulai dari rutin olahraga, mengonsumsi sayur dan buah serta menghindari berbagai makanan berlemak dan cepat saji. Tapi ada satu cara diet yang cukup sederhana, yaitu dengan cara puasa.
Banyak orang tua zaman dulu lebih memilih puasa untuk menjaga berat badan, menjaga kesehatan. Sebuah penelitian menemukan bahwa diet dengan cara berpuasa memiliki banyak manfaat kesehatan.
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam JAMA Internal Medicine ini mengatakan bahwa orang-orang yang mengurangi makannya dengan puasa selama jangka waktu dua tahun ini ternyata memiliki hari yang lebih menyenangkan dan tidur malam yang tenang dan nyenyak.
Dalam penemuan ini, analisis dilakukan berdasarkan CALERIE 2 trial di mana para peneliti meminta 218 orang dewasa sehat untuk mengurangi asupan kalori sebanyak 25% atau tetap makan sesuai biasanya selama 2 tahun. Dan cara diet ini berhasil, orang-orang yang berpuasa kehilangan berat badan rata-rata sebanyak 10% dari berat badan awal.
Bukan hanya itu, para peneliti juga mengukur faktor kesehatan lain termasuk kualitas hidup, tingkat depresi, kualitas tidur dan fungsi seksual. Ternyata hasilnya memang berbeda, orang yang rajin berpuasa mengalami banyak peningkatan, dalam hal mood, kualitas hidup, tidur lebih nyenyak dan meningkatnya fungsi seksual setelah membiasakan puasa selama 2 tahun.
Karena penurunan berat badan terjadi secara alami, hal ini ternyata juga membantu meningkatkan fungsi sendi dan tubuh terasa lebih ringan bergerak. Penurunan berat badan memang tak harus berlangsung drastis, dan kamu tak perlu harus dalam kondisi obesitas untuk melakukan puasa dan bisa menurunkan berat badan. Orang yang sudah terbiasa puasa juga secara mudah menahan lapar, mereka juga jadi lebih sabar.
Namun tentu saja tak mudah membiasakan puasa jika kamu tak terbiasa puasa. Untuk membiasakannya, kamu juga perlu niat. Kamu juga tak bisa terlalu menekan keras tubuhmu untuk melakukannya. Jika puasa bukan metode diet yang cocok untukmu, coba cara diet yang lebih toleran dengan kondisimu ya ladies.
Banyak orang tua zaman dulu lebih memilih puasa untuk menjaga berat badan, menjaga kesehatan. Sebuah penelitian menemukan bahwa diet dengan cara berpuasa memiliki banyak manfaat kesehatan.
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam JAMA Internal Medicine ini mengatakan bahwa orang-orang yang mengurangi makannya dengan puasa selama jangka waktu dua tahun ini ternyata memiliki hari yang lebih menyenangkan dan tidur malam yang tenang dan nyenyak.
Dalam penemuan ini, analisis dilakukan berdasarkan CALERIE 2 trial di mana para peneliti meminta 218 orang dewasa sehat untuk mengurangi asupan kalori sebanyak 25% atau tetap makan sesuai biasanya selama 2 tahun. Dan cara diet ini berhasil, orang-orang yang berpuasa kehilangan berat badan rata-rata sebanyak 10% dari berat badan awal.
Bukan hanya itu, para peneliti juga mengukur faktor kesehatan lain termasuk kualitas hidup, tingkat depresi, kualitas tidur dan fungsi seksual. Ternyata hasilnya memang berbeda, orang yang rajin berpuasa mengalami banyak peningkatan, dalam hal mood, kualitas hidup, tidur lebih nyenyak dan meningkatnya fungsi seksual setelah membiasakan puasa selama 2 tahun.
Karena penurunan berat badan terjadi secara alami, hal ini ternyata juga membantu meningkatkan fungsi sendi dan tubuh terasa lebih ringan bergerak. Penurunan berat badan memang tak harus berlangsung drastis, dan kamu tak perlu harus dalam kondisi obesitas untuk melakukan puasa dan bisa menurunkan berat badan. Orang yang sudah terbiasa puasa juga secara mudah menahan lapar, mereka juga jadi lebih sabar.
Namun tentu saja tak mudah membiasakan puasa jika kamu tak terbiasa puasa. Untuk membiasakannya, kamu juga perlu niat. Kamu juga tak bisa terlalu menekan keras tubuhmu untuk melakukannya. Jika puasa bukan metode diet yang cocok untukmu, coba cara diet yang lebih toleran dengan kondisimu ya ladies.